Search

Kamis, 08 Maret 2012

Assisten Praktikum “ngendhika” alias berbicara


Assisten Praktikum “ngendhika” alias berbicara

Mas Pendi & Mbak Afida
            Buat KPJ menjadi assisten hanya boleh saat sudah semester  5,
Mbak afida, “pertama merasa deg..deg an…,  sesuatu yang baru yaitu, dalam mentransfer ilmu takutnya praktikan susah memahami ilmu yang disampaikan.” Amanah menjadi assisten menambah memotivasi untuk belajar hal-hal yang telah lalu lebih dalam agar materi  yang  disampaikan labih banyak.”
            Next… buat adek-adeknya banyak membaca menambah wawasan, dan buat laporan jangan tunda2, lebih cepat lebih baik.
Mas Pendi, Assisten  SIG & IUT motivasi dalam belajar lebih kuat dan menyampaikan secara jelas agar praktikan dapat mudah menerima ilmu. Pintar membagi waktu adalah hal yang utama …
Woke…. Giat belajar, jangan copas, pembahasan sedikit tetapi berbobot.
All of,,,kalau mau jadi asisten harus tulus
 Mas M. Sufwandika (Simo)
            Assisten praktikum, Semester 4 sudah mulai PJD, ngasisteni Mahasiswa 2006 co  dan semua pembuat onar… ironi! 2006 di assisteni 2007.  Lebih tambah belajar, itu pasti tetapi jadi assisten yang PEde alias sok tau tetapi juga harus konsisten dengan mencari kebenarannya, sehingga bisa disampaikan lagi di pertemuan selanjutnya. Jadi tambah ilmu karena mengulangi berkali-kali pelajaran yang ada.
Praktikum KPJ 4 tahun terakhir itu baru menemukan perubahan dari yang serba ketik atau dapatsoftcopy mengarah pada manual, terus berubah  hingga 2 tahun kedepan untuk menemukan system yang cocok. Walo semkain berat tapi pasti  kedepan menjadi lebih baik,
Klo mau jadi assisten nilai baik  B atau A syarat mutlak itu penting!! tetapi keaktifan mjd syarat kunci. Ilmu trus berkmbang jadi perbaharui system praktikum yg ada agar lebih baik.
Jangan gunakan assisten untuk mbribik… all of  “jangan mbribik praktikan tp bribiklah setelah menjadi mantan praktikan”

0 komentar:

Posting Komentar